Anggota komisi III DPR RI Arteria Dahlan tak lapor LHKPN ke KPK selama 3 tahun hal tersebut di ungkap setelah berdebat sengit dengan Menko Polhukam Mahfud MD di rapat pendapat.
Arteria Dahlan terakhir melapor ke LHKPN ke KPK pada tahun 2019 silam di dalam laporannya tersebut Arteria Dahlan memiliki hutang milyaran rupiah
Berikut ini rincian harta kekayaan Arteria Dahlan berdasarkan LHKPN yang disetornya pada 30 April 2020 periodik 2019.
Arteria Dahlan memiliki harta berupa tanah dan bangunan dengan nilai Rp 21.000.000.000 (Rp 21 miliar). Rincian aset tanah dan rumahnya berada di tiga wilayah, yakni:
Berikut ini rincian harta kekayaan Arteria Dahlan berdasarkan LHKPN yang disetornya pada 30 April 2020 periodik 2019.
Arteria Dahlan memiliki harta berupa tanah dan bangunan dengan nilai Rp 21.000.000.000 (Rp 21 miliar). Rincian aset tanah dan rumahnya berada di tiga wilayah, yakni:
Tanah dan bangunan seluas 847 m2/600 m2 yang terletak di Kota Bogor. Aset ini merupakan hasil sendiri dengan nilai Rp6.500.000.000 (Rp 6 miliar).
Tanah dan bangunan seuas 410 m2/600 m2 yang terletak di Kota Jakarta Selatan. Aset ini merupakan hasil sendiri dengan nilai Rp12.000.000.000 (Rp 12 miliar).
Tanah dan bangunan seuas 410 m2/600 m2 yang terletak di Kota Jakarta Selatan. Aset ini merupakan hasil sendiri dengan nilai Rp12.000.000.000 (Rp 12 miliar).
Tanah dan bangunan seluas 1280 m2/270 m2 yang terletak di Kota Tulungagung. Aset ini merupakan hasil sendiri dengan nilai Rp2.500.000.000 (Rp 2,5 miliar).
Arteria Dahlan juga melaporkan harta kekayaannya berupa alat transportasi dan mesin dengan nilai total Rp1.082.000.000 (Rp 1 miliar). Rincian harta kekayaan berupa alat transportasi dan mesin miliknya sebagai berikut:
Mobil merek Nissan X-TRAIL keluaran tahun 2008, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 150 juta
Mobil merek Mercedes Benz keluaran tahun 2010, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 310 juta
Mobil merek Honda CRV keluaran tahun 2007, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 173 juta
Mobil merek Nissan Serena keluaran tahun 2010, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 152,2 juta
Mobil merek Honda Accord keluaran tahun 2008 dari hasil sendiri senilai Rp 225 juta
Motor merek Honda keluaran tahun 2011, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 5,5 juta
Motor merek Yamaha keluaran tahun 2007, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 4 juta
Motor merek Honda keluaran tahun 2006, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 3 juta
Motor merek Yamaha XMAX keluaran tahun 2019, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 59 juta
Mobil merek Nissan X-TRAIL keluaran tahun 2008, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 150 juta
Mobil merek Mercedes Benz keluaran tahun 2010, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 310 juta
Mobil merek Honda CRV keluaran tahun 2007, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 173 juta
Mobil merek Nissan Serena keluaran tahun 2010, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 152,2 juta
Mobil merek Honda Accord keluaran tahun 2008 dari hasil sendiri senilai Rp 225 juta
Motor merek Honda keluaran tahun 2011, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 5,5 juta
Motor merek Yamaha keluaran tahun 2007, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 4 juta
Motor merek Honda keluaran tahun 2006, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 3 juta
Motor merek Yamaha XMAX keluaran tahun 2019, di mana aset ini merupakan hasil sendiri senilai Rp 59 juta
Ada pula harta kekayaan Arteria Dahlan berupa harta bergerak lainnya tercatat di LHKPN memiliki nilai total Rp 685 juta.
Harta kekayaan Arteria Dahlan berupa kas dan setara kas memiliki nilai fantastis. Besaran nilainya yakni Rp1.015.194.425 (Rp1 miliar).
Arteria Dahlan juga mencatatkan utang sebesar Rp4.546.352.764 (Rp 4,5 miliar). Artinya, total harta kekayaan Arteria Dahlan adalah Rp19.235.841.661 atau Rp 19,23 miliar.
0 Komentar